Parasit Darah

Babesiosis, disebabkan oleh Babesia canis (“large” babesia) dan Babesia gibsoni (“small” babesia) disebarkan melalui gigitan caplak Rhipicephalus sanguineous. Babesia hidup di sitplasma RBC.

Gejala:
  • Perakut gusi pucat, depresi, tidak mau makan, lemah, anemia (kerusakan RBC), demam, jaundice (kekuningan pada mata dan kulitnya), pada pewarnaan ulas darah ditemukan parasit babesia dlm RBC. 
  • Akut mirip dengan perakut ttp lbh ringan. 
  • Kronis lemah, ditemukan banyak RBC immature (regenerative anemia), pembesaran limpa, jaundice, agak demam dan intermitten (naik turun), kurus, kerusakan ginjal dan hati, pada pewarnaan ulas jarang ditemukan parasit babesia. 
Perawatan: Imidocarb dipropionate (Imizol, Burroughs Wellcome, Schering-Plough) 2.5 mg/pound BB IM tiap 2 minggu untuk 2x treatment

Pencegahan: penanganan/pengendalian kutu.

sumber:kaskus

No comments:

Post a Comment